Latihan Gabungan Menuju UKT

Minggu, 25 Maret 2018, KELATNAS Indonesia Perisai Diri Cabang Kota Tangerang Selatan (PD Tangsel) mengadakan Latihan Gabungan dalam rangka persiapan untuk Ujian Kenaikan Tingkat (UKT) yang akan dilaksanakan pada hari Minggu, 31 Maret 2018. Pada latihan tersebut, para pelatih dan pendekar Banten turut hadir untuk melatih para keluarga yang ingin naik tingkat. Anggota keluarga PD UIN SYAHID pun turut hadir pada latihan gabungan tersebut demi mematangkan materi-materi yang akan diujikan nanti.

Para Anggota KELATNAS Perisai Diri sedang berkumpul di Aula
Para anggota keluarga berlatih sesuai dengan tingkatannya masing-masing. Anggota keluarga pada tingkat dasar satu dan dasar dua berlatih dengan mas Asep. Mereka diberikan arahan untuk melakukan solospel dan serang hindar. Namun, pada tingkat dasar dua materi serang hindar ditambah dengan bela diri. Di samping itu, mereka pun dilatih senam kombinasi berdasarkan materi yang akan diujikan pada UKT mendatang dan tentu saja urutan senam kombinasi antara dasar satu dengan dasar dua itu berbeda. 

Di sisi lain, anggota keluarga pada tingkat Calon Keluarga (Cakel) dilatih oleh mas Ruhiyat. Untuk solospel, mereka tak lagi diberi arahan di awal-awal, namun pelatih selalu mengoreksi apabila terjadi kesalahan atau pun kekurangtepatan pada gerakannya atau pada tekniknya. Serang hindarnya pun tak lagi hanya sebatas serang hindar saja, namun mereka dilatih untuk melakukan serang hindar balas. Pada tingkat Cakel, ada teknik yang wajib dikuasai oleh anggota keluarga jika ingin naik tingkat menjadi tingkat Keluarga Strip Putih, yaitu teknik Minang. Bersama-sama dengan anggota keluarga yang lain, mereka melakukan gerakan teknik Minang sambil diperhatikan oleh pelatih dan jika ada kekurangtepatan maka akan dikoreksi dan diberi arahan.

Mas Ruhiyat sedang memberi arahan terkait teknik silat Perisai Diri
Anggota keluarga yang berada pada tingkat Keluarga Strip Putih, berlatih dengan gigihnya bersama mas Ruhiyat. Tak jauh berbeda dengan anggota keluarga tingkat Cakel, mereka pun berlatih solospel, serang hindar balas dan teknik wajib. Namun untuk solospel, tingkat Strip Putih harus sudah bisa membayangkan menyerang menggunakan serangan di mana letak lawan dan juga menghindar ke arah semestinya hindaran lawan, jika tidak maka solospel-nya dianggap kurang tepat dan nilainya pun akan kurang ketika ujian nanti. Adapun teknik wajib bagi tingkat Strip Putih adalah teknik meliwis.

Bersalam-salaman setelah latihan adalah tradisi Keluarga Silat Nasional Indonesia Perisai Diri setiap selesai latihan bersama demi mengeratkan rasa kekeluargaan

Foto bersama seusai latihan

Post a Comment

0 Comments